Jumat, 25 Maret 2011

Dirimu dengan kertas mimpi

Untuk dirimu yang apa adanya
Apa kabar seorang pria?
Masihkah dengan seni lipat kertasnya?
ataukah sedang menatap hampa
pada karya-karyanya..

Badai sudah hampir reda
Biarkanlah yang tersisa
Duduk manis disini
Membuat harapan lagi.

Kita untai lagi kertas warna-warni
Terbangkan tinggi-tinggi
Pada langit...
Ada awan yang penuh mimpi.

(aseli buah pikiran saya)
(26 maret 2011)